Maut Q

Monday, September 7, 2009

KU LIHAT BYANGAN DIKAKI-KU;
yg mulai tak mngikuti langkah-ku.
ku-pandang langit crah,
yg mulai glap dimata-ku.
ku-rsakan hembusan angin malam,
yg mulai mnusuk hingga tulang-ku.
ku-tahan pedih n rs skit,
yg mulai mrasuki tuh-ku.

lalu,,,,,,,,
terdengar suara yg tak brasal,
seakan mengoyakkan gendang telinga,
menghentikan msuk-a suara jagad raya.
tdk hanya itu,,
dr ujung kaki-ku,,
trasa jiwa seakan hilang perlahan.
n kulit-ku,,,
seakan ditarik paksa dr tubuh yg tak berdaya.
sakit,,,,!!
sungguh sakit,,!!!
aku ingin berteriak mnt tlong,
tp mlut-ku seakan terkunci rapat,
oleh dusta n nestapa.

berama pergantian pagi n malam,
detak jantung-ku semakin mlambat.
bersama dgn jalan-a waktu,
tibalah nyawa-ku di ujug akhir khidupan-ku.

kini ku sadar,,,!
btapa bodoh-a aku,
tercita,,!
hanya sbg mahluk hina penuh dosa.
puing2 pnyealan-ku,
hadir dlm belenggu.
berharap ampunan-MU,
tiada lg utk-ku.

By Ria